Direktorat Operasi Keamanan Siber
Berdasarkan Peraturan BSSN Nomor 6 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja BSSN, Direktorat Operasi Keamanan Siber, Deputi II, bertugas melaksanakan koordinasi, perumusan, dan pelaksanaan kebijakan teknis di bidang operasi keamanan siber. Kami siap menerima dan menangani laporan Anda melalui Pusat Kontak Siber.
Jenis Insiden Siber yang Harus Anda Ketahui
Kenali berbagai bentuk insiden siber dan cara mereka bekerja untuk melindungi diri Anda secara lebih efektif.
Perusakan Tampilan Situs (Web Defacement)
Perubahan tampilan situs secara tidak sah untuk menampilkan pesan tertentu atau merusak reputasi.
Kesalahan Konfigurasi (Security Misconfiguration)
Kerentanan yang muncul akibat konfigurasi keamanan yang salah pada sistem atau aplikasi.
Eksekusi Kode Jarak Jauh (Remote Code Execution)
Eksploitasi yang memungkinkan penyerang menjalankan kode berbahaya dari jarak jauh.
Pengungkapan Data (Data Breach)
Kebocoran informasi sensitif akibat peretasan atau kelemahan keamanan.
Serangan Terdistribusi (DDoS)
Serangan yang mengganggu akses layanan dengan membanjiri lalu lintas jaringan.
Akses Tidak Sah (Illegal Access)
Perolehan akses ke sistem atau data tanpa izin.
Ransomware
Serangan malware yang mengenkripsi file dan meminta tebusan untuk memulihkannya.
Pengungkapan Data Sensitif (Sensitive Data Exposure)
Pajanan data sensitif akibat kelemahan dalam keamanan atau sistem yang tidak aman.
Aktivitas Mencurigakan (Suspicious Activity)
Perilaku tidak biasa yang terdeteksi pada jaringan atau sistem, mengindikasikan potensi ancaman.
Pengungkapan Kerentanan (Vulnerability Disclosure)
Identifikasi dan pelaporan celah keamanan dalam sistem atau aplikasi.
Pengalihan DNS (DNS Spoofing, Poisoning, and Hijacking)
Manipulasi sistem DNS untuk mengarahkan pengguna ke situs berbahaya.
SQL Injection
Serangan yang menyisipkan perintah SQL berbahaya untuk mendapatkan akses ke data.
Jenis Potensi Ancaman Siber
Konten Negatif (Negative Content)
Konten yang memuat informasi palsu, ujaran kebencian, atau konten tidak pantas yang dapat merusak moral atau memprovokasi tindakan berbahaya.
Kejahatan Siber (Cyber Crime)
Perbuatan melanggar hukum yang dilakukan melalui perangkat komputer, seperti peretasan, pencurian data, atau penyebaran malware.
Peretasan Akun (Compromised Account)
Pengambilalihan akun pengguna oleh pihak yang tidak berwenang, sering kali untuk tujuan pencurian data atau penyebaran informasi palsu.
Phishing
Upaya penipuan untuk mendapatkan informasi sensitif seperti kata sandi dan nomor kartu kredit melalui penyamaran sebagai entitas tepercaya.
Anomali Trafik (Traffic Anomaly)
Pola lalu lintas jaringan yang tidak biasa atau tidak diharapkan, sering kali merupakan indikasi serangan DDoS atau aktivitas mencurigakan lainnya.
Spam
Pesan yang tidak diinginkan dan sering kali mengandung konten berbahaya atau tautan ke situs yang mencurigakan.
Cara Mendasar Agar Terhindar dari Kejahatan Siber
Gunakan Aplikasi Pengelola Kata Sandi
Gunakan pengelola kata sandi untuk membuat dan menyimpan kata sandi yang kuat dan unik untuk setiap akun online Anda. Ini meningkatkan keamanan dan menyederhanakan pengelolaan beberapa kredensial.
Gunakan Aplikasi Autentikasi 2 Faktor
Aktifkan 2FA (Two-Factor Authentication) untuk menambahkan lapisan keamanan ekstra. Ini melibatkan penerimaan kode di ponsel atau email Anda saat masuk, memberikan perlindungan tambahan.
Tetap Gali Informasi dan Teredukasi
Selalu perbarui pengetahuan Anda mengenai ancaman dunia maya yang umum. Mengetahui teknik phishing dan taktik lainnya membantu Anda mengenali dan menghindari potensi bahaya.
Instal dan Perbarui Perangkat Lunak Keamanan
Gunakan perangkat lunak antivirus dan anti-malware terkemuka dan perbarui secara berkala. Ini membantu melindungi perangkat Anda dari ancaman siber terbaru.
Berhati-hatilah dengan Informasi Pribadi
Hindari berbagi informasi sensitif, seperti rincian keuangan atau data pribadi, di situs web yang tidak aman atau kepada kontak yang tidak dikenal.
Cadangkan Data Anda Secara Teratur
Cadangkan file penting secara berkala. Ini membantu memastikan Anda dapat memulihkan data jika terjadi serangan siber atau ransomware.
Jumlah Aduan Siber yang dibuat masyarakat
Grafik Berdasarkan Jenis Kasus
Grafik Berdasarkan Kota/Provinsi
Form Pengaduan Insiden Siber
Kewaspadaan Anda Berarti
Dalam komitmen kami untuk menciptakan lingkungan online yang aman, kami mendorong Anda untuk melaporkan dugaan kejahatan siber melalui form berikut. Kontribusi Anda sangat berharga dalam membantu kami memerangi ancaman digital dan melindungi komunitas kita.
Saat mengirimkan pengaduan, harap pastikan untuk memberikan informasi yang komprehensif untuk penyelidikan menyeluruh. Sertakan detail berikut:
- Kronologi Kejadian: Uraikan dengan jelas urutan kejadian menjelang dan setelah insiden kejahatan siber.
- Detil Pelaku: Berikan rincian individu atau entitas yang dicurigai, seperti nama akun media sosial, nomor telepon, atau alamat email.
- Bukti Digital: Lampirkan bukti digital seperti tangkapan layar atau dokumen yang mendukung laporan Anda.
Cek Perkembangan Laporan Anda
Gunakan nomor tiket yang telah diberikan untuk memantau perkembangan laporan Anda secara real-time.
Cek Perkembangan Laporan